Hadirkan Bunda PAUD Kota Malang dan Anggota DPR Provinsi, PIAUD Gelar Seminar Bertema Kota Ramah Anak

Malang, 28 Mei 2024 – Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang menggelar acara kuliah tamu yang penuh inspirasi dengan tema “Mempersiapkan Pendidikan Anak Usia Dini di Kota Ramah Anak”. Diselenggarakan pada hari Selasa, 28 Mei 2024, acara ini dihadiri oleh seluruh mahasiswa PIAUD UIN Malang, dosen-dosen berdedikasi, para praktisi pendidikan, serta para pemerhati anak, yang semua bersatu untuk berdiskusi dan berbagi wawasan demi menciptakan lingkungan kota yang lebih ramah dan mendukung tumbuh kembang anak.

Kuliah tamu ini menghadirkan Ibu Hj. Hanik Andriani Wahyu Hidayat selaku Bunda PAUD Kota Malang dan Ibu Hikmah Bafaqih, M.Pd selaku wakil ketua DPRD Jawa Timur komisi E. Acara dibuka oleh MC, Minke (mahasiswa PIAUD UIN Malang angkatan 2022), dan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Mars PIAUD UIN Malang.

Acara dibuka oleh MC Minke 

Semua hadirin menyanyikan lagi Indonesia Raya dan mars PIAUD UIN Malang

 

Kemudian Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd, memberikan sambutan pembukaan yang menggugah semangat para hadirin. Dalam sambutannya, Prof. Ali menekankan pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) dalam membangun negara. Menurutnya, kemiskinan berakar dari kebodohan dan pendidikan adalah kunci untuk membebaskan masyarakat dari kemiskinan. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan ditutup dengan doa oleh Ust. Mukhlis Fahrudin.

Sambutan dari Dekan FITK Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd 

Pembacaan Do’a oleh Ust. Mukhlis Fahrudin. 

Memasuki sesi pertama kegiatan kuliah tamu kali ini mengupas tentang “Kebijakan Kota Ramah Anak: Investasi Pada Generasi Penerus” yang disampaikan oleh Ibu Hj. Hanik Andriani Wahyu Hidayat, selaku Bunda PAUD Kota Malang. Ibu Hanik, sapaan akrabnya, menyoroti betapa pentingnya masa usia dini sebagai periode emas bagi anak-anak untuk belajar dan berkembang. Beliau menjelaskan bahwa stimulasi yang tepat dan pengasuhan yang optimal dari orang tua dan pendidik sangatlah penting. Ia juga membagikan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa keadaan baik dari orang tua berdampak positif pada keturunannya, menekankan pentingnya peran orang tua dalam pendidikan anak. Beliau menegaskan bahwa semua kebijakan pemerintah harus dapat dijangkau oleh semua anak di kota dan menguraikan berbagai klaster penting dalam pendidikan PAUD.

Beliau juga menjelaskan bahwa stimulasi yang tepat dan pengasuhan yang optimal dari orang tua dan pendidik sangatlah penting. Ia juga membagikan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa keadaan baik dari orang tua berdampak positif pada keturunannya, menekankan pentingnya peran orang tua dalam pendidikan anak.

Selanjutnya, sesi tanya jawab dipandu oleh moderator Bu Nurlaeli Fitriyah,M.Pd. Salah satu pertanyaan menarik datang dari Minke mengenai bagaimana menangani anak dengan speach delay yang orang tuanya tidak menyadari masalah tersebut. Ibu Hanik menjawab dengan mengusulkan program beliau yakni Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) sudah ber-operasi untuk memberikan wawasan kepada orang tua tentang pentingnya mengatasi masalah ini secara serius.

Setelah sesi tanya jawab, pihak PIAUD UIN Malang memberikan cinderamata Oleh kepada Ibu Hanik dan diakhiri dengan foto bersama. Kemudian, acara dilanjutkan dengan penampilan mahasiswa PIAUD angkatan 2020 yang menyanyi bersama.

Materi kedua disampaikan oleh Bu Hikmah Bafaqih, M.Pd selaku wakil ketua DPRD Jawa Timur komisi E yang mengupas tuntas membahas tentang “Membangun Kesadaran Calon Pendidik PAUD tentang Hak & Perlindungan Anak “. Beliau membeberkan bagaimana cara membentuk lingkungan ramah anak dan beliau juga mengungkapkan bahwa PAUD paling banyak terdapat di Jawa Timur artinya semakin banyak peluang kerja yang akan kita dapatkan.  Tak lupa juga beliau menyoroti kesejahteraan guru PAUD yang masih menjadi tantangan hingga saat ini. Bu Hikmah menekankan bahwa pendidikan tidak hanya berlangsung di dalam kelas, tetapi harus dilakukan secara holistik. Ia menutup materinya dengan pernyataan, “Berubah dimulai dari diri sendiri,” dan mengumumkan dibukanya mata kuliah baru yaitu Advokasi Pendidikan.

 

Sesi tanya jawab kembali digelar, dengan tiga pertanyaan yang sangat bagus dari para mahasiswa. Acara kuliah tamu ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga menginspirasi para peserta untuk berperan aktif dalam menciptakan kota yang ramah anak dan mendukung perkembangan anak usia dini.

Salah satu mahasiswi yang bertanya perwakilan angkatan 2023

Penyerahan cindera mata dari Kaprodi PIAUD UIN Malang kepada Bu hikmah

Sebagai penutup, acara kuliah tamu ini ditutup dengan pengumuman pemenang lomba yang telah diselenggarakan sebelumnya, menandai puncak perayaan satu dekade PIAUD UIN Malang. Acara kuliah tamu ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga menginspirasi para peserta untuk berperan aktif dalam menciptakan kota yang ramah anak dan mendukung perkembangan anak usia dini.

Foto para pemateri dengan Kaprodi dan Dosen PIAUD UIN Malang