“Berawal dari banyaknya pasien yang ngobrol tentang masalah pengasuhan, jadinya aku juga tertarik mendalaminya” tutur dokter lulusan Universitas Brawijaya tersebut. Selain dokter dan penggiat parenting, dr. Citra juga seorang pengusaha salah satu klinik kecantikan di Malang.
Fenomena kesehatan mental ibu menjadi tema yang dibahas dalam Seminar Nasional dalam rangkaian SPB 2023. Menghadirkan narasumber dr. Citra Ayu Lestari, seminar digelar Senin, 23 Oktober 2023 bertempat di aula lantai 4 Rumah Singgah Kampus II UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Selama 3 jam lebih, dokter Citra memberikan banyak perspektif dalam seminar yang bertajuk “Kesehatan Mental Ibu Untuk Perkembangan Anak di Era 5.0”
Sosok pemateri sangat menarik, karena berkecimpung dalam beberapa bidang secara langsung. Selain sebagai dokter kecantikan, wanita asli Malang tersebut juga sebagai enterpreuner (docpreneur) sekaligus penggiat parenting (parenting enthusiast). “Berawal dari banyaknya pasien yang ngobrol tentang masalah pengasuhan, jadinya aku juga tertarik mendalaminya” tutur dokter lulusan Universitas Brawijaya tersebut. Selain dokter dan penggiat parenting, dr. Citra juga seorang pengusaha salah satu klinik kecantikan di Malang.
Seminar dipandu langsung oleh moderator yang juga seorang early chilhood enthusiast sekaligus alumni PIAUD UIN Malang, Puja Nor Fajariyah, S.Pd. Ratusan peserta mengikuti peserta baik secara offline maupun online. Mulai dari mahasiswa, guru PAUD maupun masyarakat umum yang tertarik dengan tema tersebut. Sebelum dimulainya seminar, Kaprodi PIAUD UIN Malang, Akhmad Mukhlis memberikan sambutannya yang menekankan bahwa acara sejenis merupakan acara yang penting bagi perkembangan keilmuan mahasiswa dan juga masyarakat. Selain itu, beliau juga berpesan agar panitia dapat tetap kompak sampai rangkaan acara SPB 2023 berakhir dengan sukses.
Photo by Tim equal pers PIAUD
Menjadi orang tua di era 5.0 ini merupakan tantangan tersendiri bagi mereka. Informasi dari segala penjuru dunia mampu didapat hanya melalui internet saja. Bahkan berbagai macam tipe anak, pola asuh orang tua, juga berbagai informasi tentang dunia parenting mudah dicari di media sosial.
Kenapa anakku gambarnya nggak sebagus anak tetangga? Kenapa anakku nggak bisa main piano padahal anak artis itu bisa?
Terkadang, tanpa sadar orang tua selalu membandingkan anaknya dengan anak lain yang ia lihat di sekitarnya atau pun di media sosial. “Padahal semua anak di dunia ini istimewa. Mereka mempunyai potensi masing-masing. Dan sebagai orang tua sudah selayaknya membantu anak untuk mencari potensi yang ada di dalam diri dan menunjang perkembangannya,” ungkap Dr. Citra.
Sebagai orang tua, janganlah menuntut anak kita menjadi manusia paling sempurna. Hingga tak jarang orang tua memperlakukan anak dengan kekerasan, baik itu kekerasan verbal maupun fisik. Bahkan banyak Ibu yang mengalami gangguan mental karena mendidik anak bukan perkara yang gampang. Kesehatan mental seorang Ibu merupakan hal yang perlu diperhatikan. Dengan begitu, tumbuh kembang anak akan berkembang dengan baik. “Selesaikan dulu lukanya, sembuhkan dengan sempurna. Jangan sampai melukai orang lain,” tutur Dr. Citra pada Seminar hari ini.
Acara seminar akhirnya ditutup dengan salah satu kutipan moderator yang dipinjam dari pemateri, “Isilah tangki cinta kita terlebih dahulu, maka kita bisa mengisi tangki cinta anak kita dengan sebaik-baiknya.”
- Menarik Kedatangan Wali Murid, Istighosah Rutin RA Muslimat NU 22 Dilakukan Bersamaan dengan Acara Parenting Mahasiswa Asistensi Mengajar PIAUD UIN Malang angkat Tema “Peran Pendidikan dalam Edukasi Seksual Anak Usia Dini” - Mei 9, 2024
- RA Al-Jihad dan Mahasiswa PIAUD UIN Malang Gelar Seminar “Kurangi Screen Time Anak Demi Kesehatannya” Strategi Orang Tua Menghadapi Era Screen Time Berlebihan - Mei 7, 2024
- 2 Mahasiswa PIAUD UIN Maliki Presentasi Paper di PPJ PAUD Indonesia - Mei 6, 2024